Kali ini pembahasan kita mengenai perbedaan perdagangan dalam negeri maupun luar negeri. Selain begitu erat kaitannya pada kegiatan ekspor dan impor barang. Pastinya kedua jenis perdagangan ini juga berperan penting dalam sebuah negara.
Kegiatan ekonomi dalam hal penjualan pasti mempunyai target pasar baik itu dalam negeri bahkan luar negeri. Perdagangan luar negeri begitu erat kaitannya dengan ekspor ataupun perdagangan internasional. Pastinya di Indonesia kegiatan ekspor impor barang ini sering terjadi.
Pengertian perdagangan dalam negeri dan luar negeri
Pastinya kini sudah banyak yang merasa penasaran akan pengertian dari keduanya. Jangan merasa khawatir karena kita akan membahasnya lebih meluas di sini.
· Perdagangan luar negeri
Pengertian perdagangan luar negeri merupakan perdagangan yang biasanya dilakukan ketika ada jalinan hubungan yang terjadi antara penduduk negara setempat dengan penduduk negara lain.
Biasanya orang yang menjalankan perdagangan ini bisa berupa antar individu dengan pemerintah, antarperseorangan maupun pemerintah negara dengan pemerintah negara lainnya.
· Perdagangan dalam negeri
Perdagangan dalam negeri merupakan perdagangan yang biasanya dijalankan dalam negeri saja. Semisal saja negara Indonesia maka perdagangan yang dilakukan hanya sekitar wilayah Indonesia.
Baik itu perdagangan dalam negeri maupun luar negeri sebetulnya yang mereka perdagangkan berupa jasa bahkan barang. Jadi barang ataupun jasa yang dihasilkan dalam negeri disebut produk dalam negeri. Semisal saja jual beli antara perusahaan dengan perseorangan, perusahaan dengan pemerintah bahkan antarperusahaan sekalipun.
Perbedaan perdagangan dalam negeri dan luar negeri
Setelah anda mengetahui pengertian antara kedua istilah tadi. Kini sudah seharusnya paham pula mengenai perbedaan antara keduanya. Dimana salah satu perbedaannya mencakup akan wilayahnya. Supaya lebih jelas lagi sebaiknya simak uraian di bawah ini:
1. Cara pembayarannya
Perbedaan antara perdagangan dalam negeri dan luar negeri ternyata berbeda dalam hal cara pembayarannya. Biasanya perdagangan yang dilakukan dalam negeri mempergunakan mata uang yang telah berlaku dalam negara tersebut.
Semisal saja kita warga Indonesia pastinya melakukan transaksi menggunakan alat pembayaran sah yakni uang rupiah. Tak bisa dipungkiri lagi jika setiap negraa mempunyai perbedaan dalam hal alat pembayaran. Jadi anda harus paham alat pembayaran dari setiap negara.
Sedangkan dalam perdagangan luar negeri biasanya mempergunakan alat pembayaran yang mampu diterima oleh negara bersangkutan. Adapun beberapa alat pembayaran yang biasanya dipergunakan meliputi wesel, valas, letter of credit, emas bahkan kartu kredit.
2. Jangkauan wilayahnya
Perlu anda ketahui ternyata perdagangan dalam negeri adalah sebuah perdagangan dengan lokasi terbatas. Dimana hanya dilakukan dalam satu wilayah negara. Berbeda halnya dengan perdagangan luar negeri yang jelas melakukan beragam aktivitas perdagangan yang terbilang tidak terbatas pada salah satu wilayah negara saja.
3. Sistem distribusinya
Terkait sistem distribusi pastinya antara perdagangan dalam negeri ataupun luar negeri jelas berbeda. Perdagangan dalam negeri kebanyakan mempergunakan sistem distribusi secara langsung.
Sedangkan untuk perdagangan luar negeri lebih memilih sistem distribusi tidak langsung.
4. Peraturan berlaku
Tentunya ada sebuah peraturan yang memang perlu anda taati dalam perdagangan antar negara yang terbilang rumit jika dibandingkan perdagangan dalam negerti. Biasanya perdagangan luar negeri melibatkan setidaknya dua negara.
Inilah mengapa ada beragam peraturan khusus yang perlu ditaati oleh para pedagang internasional.
5. Tingkatan persaingannya
Dikarenakan penjual serta pembeli barang berasal dari berbagai negara. Maka masalah tingkatan persaingan perdagangan antarnegara memang terbilang begitu ketat sekali jika kita bandingkan dengan perdagangan yang terjadi dalam negeri.
6. Biaya angkutan
Perlu anda ketahui pula jika perdagangan internasional biasanya membutuhkan biaya angkutan yang terbilang lebih tinggi apabila kita bandingkan dengan perdagangan yang terjadi dalam negeri. Hal ini tak lain dikarenakan jarak sekaligus sistem perdagangannya memang berbeda.
7. Kemasan ataupun packing
Bagi seorang pelaku usaha terlebih yang mampu hasilkan sebuah produk. Kini kemasan menjadi salah satu aspek yang terbilang begitu penting sekali. Selain kita harus menjaga barang yang berada didalamnya. Tentu saja kemasan juga dibuat dengan tujuan branding merek.
Kemasan tersebut menjadi pembeda antara perdagangan dalam negeri dan luar negeri. Produk yang hendaknya dijual di luar negeri harus mempunyai standar packaging yang terbilang khusus serta bagus.
Hal ini tak lain supaya nantinya tidak terjadi kerusakan pada produk. Mengigat jarak yang harus ditempuh memang cukup lama. Jadi masalah kemasan produk harus diperhatikan sebaik mungkin.
Selain itu perdagangan luar negeri adakalanya mempergunakan packing berbahan kayu. Jadi pengirimnya mau tidak mau harus lakukan fumigasi petikemas agar terhindar dari yang namanya kerusakan barang. Jadi barangnya pun bisa selamat sampai tempat tujuannya tanpa ada kerusakan.
Itulah tadi sekilas penjelasan terkait pengertian perdagangan dalam negeri dan luar negeri sekaligus perbedaan antara keduanya. Semoga saja dengan adanya uraian di atas mampu memperluas pengetahuan anda.
Terlebih bagi siapa saja yang memang belum bisa membedakan antara perdagangan dalam negeri serta luar negeri. Melalui artikel ini semuanya bisa kita ketahui dengan mudah. Jadi alangkah baiknya anda membacanya sampai selesai.